Penyusunan laporan kinerja (LKJ) Pemerintah Provinsi Papua tahun 2021

Dari hasil pengukuran kinerja pada 26 (Dua Puluh Enam) Sasaran, dapat disimpulkan capaian kinerja Pemerintah Provinsi Papua “Sangat Berhasil”, hal ini dapat dilihat pada capaian kinerja pelaksanaan masing-masing Sasaran sebagai berikut : 17 Sasaran termasuk dalam kategori ”Sangat Berhasil”. 2 Sasaran termasuk dalam kategori ”Berhasil”. 0 Sasaran termasuk dalam kategori ”Cukup Berhasil”. 1 Sasaran termasuk dalam kategori ”Kurang Berhasil”. 6 Sasaran termasuk dalam kategori ”Tidak Berhasil”. Dari segi Akuntabilitas Keuangan, total anggaran Belanja Langsung Pemerintah Provinsi Papua Tahun 2021 adalah sebesar Rp6.374.483.354.836.00 dan anggaran yang diperuntukkan melaksanakan prioritas Indikator Kinerja Utama (IKU) dari 26 Sasaran Strategis Pemerintah Provinsi Papua adalah sebesar Rp3.920.724.345.364 atau 61.50 persen. Realisasi belanja prioritas IKU adalah Rp2.454.110.009.472.00 atau 2,45 persen dari anggaran untuk melaksanakan prioritas Indikator Kinerja Utama (IKU). Jumlah total anggaran belanja Pemerintah Provinsi Papua untuk tahun 2021 adalah Rp17.577.357.443.639 yang terdiri dari anggaran Belanja Tidak langsung Rp11.202.523.088.803 dan Belanja Langsung Rp6.374.834.354.836. Dari anggaran belanja langsung tersebut, jumlah anggaran untuk mencapai prioritas IKU adalah sebesar Rp3.920.724.345.364 atau 61.50 persen dari anggaran belanja langsung. Realisasi dari anggaran yang digunakan untuk mencapai prioritas IKU adalah sebesar Rp3.343.514.619.015.18 dari realisasi belanja langsung atau 58,77 persen. Persentase realisasi anggaran untuk mencapai prioritas IKU dibandingkan dengan anggaran untuk melaksanakan prioritas IKU adalah 85,2 persen. Penyerapan anggaran untuk melaksanakan prioritas IKU sebesar 85,2 persen tersebut terjadi karena tidak semua anggaran yang disiapkan untuk melaksanakan program prioritas IKU dapat terserap seluruhnya.